PENANGANAN PERTAMA GIGITAN ULAR (PPGU)

PENANGANAN PERTAMA GIGITAN ULAR

Kalau sebelumnya saya tuliskan mengenai Tips jika tergigit ular berbisa maka Kali ini saya akan mengulas mengenai langkah-langkah penanganan pertama gigitan ular berbisa dan bagaimana penanganan gigitan ular yang tidak berbisa; jika biasanya kita kenal P3K namun untuk kasus gigitan ular ada penangan yang khusus. prinsipnya penanganan harus di lakukan dengan cepat namun tepat agar efek dari gigitan tersebut dapat di antisipasi dan dikurangi:

Penanganan gigitan ular berbisa :

1. Tenangkan korban, dan tempatkan luka gigitan di bawah jantung.
2. Lakukan pembalutan dengan elastis bandage, jika tidak ada dapat menggunakan, badana, sobekan kaos atau kain.
3. "Jangan di ikat dengan tali, prinsip pembalutan ini adalah menghambat bukan menghentikan aliran darah"
4. Buat sayatan vertikal sedalam kurang lebih 4mili atau lebih untuk mengurangi kontaminasi bisa ular; "prinsip sayatan ini adalah agar darah yg terkontaminasi bisa dapat dikeluarkan"
5. Keluarkan darah yg terkontaminasi dengan extraxtor/ alat penghisap/ alat bekam/ atau jika tidak ada alat bisa dengan cara di urut dari atas ke arah luka sayatan sampai darah segar keluar.
6. Usahakan korban tetap sadar
7. Berikan suplemen vitamin/ asupan nutrisi dalam jumlah besar untuk membantu daya tahan tubuh
8. Segera bawa korban ke Rumah sakit untuk penanganan lanjutan.

Penanganan gigitan ular tidak berbisa:

1. Bersihkan luka gigitan dengan antiseptik dan pastikan tidak ada gigi yg tertinggal dengan meraba/ menekan luka
2. Hentikan pendarahan, dengan menekan luka atau membalut dengan perban/ badana/ sobekan kaos. 
3. Jika di perlukan bawa ke RS untuk perawatan luka / penjahitan luka.
4. Penanganan gigitan ular tidak berbisa, sama dengan penanganan luka sayat/ sobek.

Penanganan Semburan Cobra (Naja sp)
1. Terkena kulit: cukup basuh dengan air
2. Terkena mata: Jangan langsung menyentuh mata, segera basuh dengan air bersih / air steril sampai perih yg di rasakan hilang.

Semoga bermanfaat